SUNAN AD DARIMI KITAB JIHAD No: 2287 Berperang fi sabilillah selama memerah susu

Posted by Unknown on Jumat, 24 Mei 2013




أَخْبَرَنَانُعَيْمُ بْنُ حَمَّادٍ حَدَّثَنَابَقِيَّةُ عَنْ بَحِيرٍ عَنْخَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ عَنْمَالِكِ بْنِ يَخَامِرَ عَنْمُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّىاللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَاتَلَ فِيسَبِيلِ اللَّهِ فُوَاقَ نَاقَةٍوَجَبَتْ لَهُ الْجَنَّةُ وَهُوَقَدْرُ مَا تَدُرُّ حَلَبَهَالِمَنْ حَلَبَهَا

Telah mengabarkan kepada kami Nu'aim bin Hammad telah menceritakan kepada kami Baqiyyah dari Bahir dari Khalid bin Ma'dan dari Malik bin Yakhamir dari Mu'adz bin Jabal ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berperang di jalan Allah, seukuran lamanya waktu istirahat diantara dua kali memeras unta, maka wajib baginya Surga." Yaitu seukuran unta tersebut memancarkan perahannya bagi orang yang memerah susunya.