Shahih Bukhari -Imam Bukhari- Kitab Jenazah Bab 44: Larangan Berteriak-teriak, Menangis, dan Boleh Membentak Orang yang Berbuat Begitu

Posted by Unknown on Senin, 29 April 2013





656. Aisyah رضي الله عنها berkata, "Ketika berita terbunuhnya Zaid bin Haritsah, Ja'far (bin Abu Thalib 5/87), dan Abdullah Ibnu Rawahah sampai kepada Nabi, beliau duduk dengan tampak susah, dan aku melihat dari balik pintu. Lalu, datanglah seorang laki-laki seraya mengatakan, 'Wahai Rasulullah, sesungguhnya istri Ja'far meratapi kematian suaminya. Lalu, beliau menyuruh untuk melarang mereka, maka laki-laki itu pergi. Kemudian datanglah ia (untuk kedua kalinya) seraya berkata, 'Aku telah melarang tetapi mereka tidak menaatinya.' Beliau menyuruhnya lagi untuk melarangnya. Kemudian lelaki itu pergi (untuk melarangnya). Lalu, ia datang lagi (untuk ketiga kalinya) seraya berkata, 'Demi Allah, mereka mengalahkanku atau mengalahkan kami-keraguan ini dari Muhammad bin Abdullah bin Hausyab-wahai Rasulullah.' Maka, aku menduga bahwa beliau bersabda, 'Taburkanlah debu ke dalam mulut mereka.' Aku berkata, 'Kepastian Allah atas kamu. Demi Allah, engkau tidak mengerjakan apa yang diperintahkan Rasulullah kepadamu, dan engkau tidak berusaha menghilangkan kesedihan Rasulullah.'"